Lhokseumawe |Kontras.Net – Masyarakat di enam desa yang berada di Kecamatan Blang Mangat mendapatkan pelatihan cara budidaya udang secara tradisional yang dilaksanakan di Gampong Teungoh, Kecamatan Blang Mangat, Kota Lhokseumawe. Pelatihan ini merupakan gerakan sinergi yang melibatkan instansi Pemerintah Kota Lhokseumawe, Rabu, (24/04/2024).
Gerakan Sinergi Reforma Agraria Tahun 2024 merupakan upaya pemerintah dalam menangani upaya mewujudkan cita-cita reforma agraria dalam meminimalisir ketimpangan kepemilikan tanah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kantor Pertanahan Kota Lhokseumawe mengandeng Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Pangan Kota Lhokseumawe untuk melaksanakan pelatihan cara budidaya udang secara tradisional untuk masyarakat di Kemukiman Meuraksa Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe.
Dalam pelaksanaannya, hadir Kepala Kantor Pertanahan Kota Lhokseumawe Bapak Muliadi, S.SiT.,M.M yang dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata adanya sinergi antar instansi pemerintah demi kemakmuran dan kemajuan masyarakat. “Pelatihan ini merupakan wujud kerjasama yang baik, dimana semua kemudahannya akan dirasakan oleh masyarakat itu sendiri. Semoga dengan adanya pelatihan ini, masyarakat jadi lebih termotivasi untuk melakukan aktifitas sehari-hari, dikarenakan materi yang disampaikan sangat baik untuk diaplikasikan.” Tuturnya.
Kemukiman Meuraksa merupakan daerah yang memiliki potensi hasil laut yang luar biasa, masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai Nelayan Tambak dan Laut, membuat masyarakat sangat memerlukan adanya pelatihan serupa bagi mereka. Hadirnya pelatihan ini sangat diapresiasi oleh masyarakat, dikarenakan mereka sangat membutuhkan pelatihan ini.
“Semoga pelatihan-pelatihan serupa dalam dilakukan kembali dilain kesempatan, ujar salah satu peserta pelatihan,” demikian.