Banda Aceh, Kontras.net | Dr. Yusfriadi, MA yang terlibat langsung mengikuti acara menjelas bahwa Menjelang Pemilu Legislatif tahun 2024, PAS Aceh berkomitmen untuk menjalankan visi dan misi perubahan dan perbaikan politik kearah yang lebih baik, seluruh caleg DPRA dan DPRK Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh menyatakan ikrar janji untuk mentaati sesuai visi dan misi partai jika terpilih sebagai anggota dewan.

Pengucapan ikrar janji tersebut dinyatakan oleh ratusan caleg Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh dilakukan di Komplek Makam Syiah Kuala Banda Aceh yang dipandu oleh Tgk.Syaikh H.Hasanoel Bashry (Abu Mudi).

Dihadapan Majelis Nashihin dan Mustasyar Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh, Caleg DPRA dan DPRK berjanji akan menunaikan tugasnya nanti, jika dipercaya oleh masyarakat untuk menjadi anggota dewan baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh Tu Bulqaini Tanjongan kepada wartawan Kamis (21/12/2023) mengatakan, bahwa pengucapan “ikrar janji ini merupakan komitmen partai yang akan dijalankan oleh caleg terpilih sesuai dengan ideologi Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan Pedoman Organisasi Partai Adil Sejahtera untuk bersungguh sungguh memperjuangkan berjalannya syariat Islam di Aceh dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penguatan pendidikan agama dan umum lainnya,” terangnya.

Tu Bulqaini menambahkan, sebagai kader PAS Aceh harus selalu senantiasa patuh, kepada peraturan organisasi partai dan taat kepada konstitusi, hukum dan segala peraturan lainnya yang berlaku sebagai cerminan dari sikap dan perilaku warga negara yang baik serta amanah dan bertanggug jawab.

Ratusan caleg dan kader Partai Adil Sejahtera (PAS) Aceh berkumpul di Komplek Makam Syiah Kuala Banda Aceh dalam rangka memperingati kelahiran penghulu alam Nabi Besar Muhammad SAW tahun 1445 Hijriah dengan penceramah Abi Daud Hasbi yang juga Ketua Mustasyar PAS Aceh.

Peringatan Maulid Nabi tahun ini mengusung tema “Meneladani Siyasah Rasulullah SAW, Dalam Mewujudkan Perubahan dan Harapan Baru Aceh” menurut Tu Bulqaini dihadiri oleh seluruh Majelis Pertimbangan Wilayah seluruh Aceh, Caleg DPRA/DPRK, kader dan simpatisan partai serta sejumlah tamu undangan lainnya.