Lhokseumawe – Kontras.net | Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Kuta Pase, mengibarkan bendera bulan bintang di Lapangan Bola Voli Kandang, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe.

Pengibaran itu dalam rangka memperingati Milad ke-48 Gerakan Aceh Merdeka (GAM) , Rabu, 4 Desember 2024 sekitar pukul 08.00 WIB hingga 09.30 WIB.

Pantauan media ini, kegiatan pengibaran tersebut juga diwarnai dengan doa bersama seluruh eks kombatan GAM dan masyarakat setempat.

Seluruh masyarakat yang berhadir sangat terharu pada saat bendera bulan bintang dikibarkan serta kumandang adzan dikumandangkan.

Juru bicara Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Kuta Pasee, Halim Abee saat diwawancarai media ini mengatakan, “Ini merupakan kegiatan rutin yang kita laksanakan pada 4 Desember, alhamdulillah berjalan aman dan tertib,” katanya

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ini adalah bentuk khasanah pasca damai, semua stackholder baik Pemerintah dan Aceh Merdeka sepakat untuk berganding tangan artinya segala bentuk simbol dan atribut dari kedua belah pihak harus di junjung dan di hormati.

“Ini merupakan bukti komitmen perdamaian pasca damai dan bukti dari kebhinekaan yang telah dicanangkan oleh pemerintah sejak 1945,” ungkapnya

Dengan terpilihnya Prabowo Subianto sebagai presiden yang juga sahabat dari pimpinan GAM Muzakir Manaf, ia berharap Presiden dapat mengambil langkah-langkah untuk mewujudkan butir – butir MoU Helsingki.

“Kita berharap kedepannya baik dari Eks Kombatan GAM maupun seluruh masyarakat untuk selalu bersama-sama bahu-membahu untuk saling menghormati  dan menghargai serta mendukung pemerintahan Aceh yang lebih baik dan Aceh yang Baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” tutupnya.