Takengon, Kontras.net | Sidang Dewan Pleno Wilayah (SDPW) Pengurus Pelajar Islam Indonesia (PII) Aceh yang berlangsung di Kota Takengon.

Dengan mengusung tema “Restrukturisasi pelajar Islam Indonesia di Aceh dalam mewujudkan spirit kepengurusan yang berintegritas visioner menuju Aceh hebat dan bermartabat,” kegiatan ini dimulai dari 21 s.d 24 Oktober 2023.

Pada sambutannya Ketua Panitia SDPW, Al Hafiz Jeumpa, menuturkan, “tujuan dari kegiatan ini adalah ajang silaturahmi sekaligus untuk memperluas wawasan, memberikan motivasi belajar, dan memperkaya pengalaman peserta, diketahui acara ini diikuti oleh ratusan Pelajar Se-Aceh, dari dua belas kabupaten/kota.” Tutur hafiz.

Sementara itu, Amsal, memaparkan SDPW PII Aceh , merupakan momentum setahun sekali kali, sekarang Aceh Tengah di amanahkan sebagai Central di pilih pada rapat pleno PII Aceh sebagai tuan rumah. ”Momen luar biasa ini berkumpulnya Pengurus Daerah PII Se- Aceh akan membahas juga merumuskan gerakan PII secara masif yang berfokus pada pendidikan Karakter pelajar,”

”Hasil keputusan SDPW akan menentukan restrukturisasi PII se-Aceh yang melahirkan Spirit, beritegritas serta mampu berkontribusi untuk kemajuan Aceh”. Papar ketua Pw PII Aceh.

Disisi lain, Pejabat Bupati Aceh Tengah, Ir. T Mirzuan MT, menyambut baik dan membuka kegiatan SDPW di Aula Open Room Kantor Bupati Aceh Tengah, serta turut berhadir ketua Keluarga Besar (KB) PII Aceh, Muslim Yacob, Munawar Khalil.

Kegaiatan Ini juga dibalut dengan simposium Pendidikan, bertema ”Pendidikan Karakter dan Tantang Pelajar di Dunia Digital”. Yang di isi oleh pemateri pentolan PII dari Jakarta pusat.

Selain itu, Ketua Pengurus Daerah (PD) PII Aceh Tengah, Aswar siap berkunjung sekolah-sekolah untuk membina para Pelajar, masyarakat. Maka Kami harapkan para pemangku kebijakan memudahkan kegiatan kami.

“Kita berharap Kepala sekolah menerima kehadiran program kami di dunia pendidikan untuk kita gulirkan program pembinaan yang berkelanjutan.”

“Sebagaimana arahan Pejabat Bupati Aceh Tengah demi terwujudnya kemitraan strategis ke sekolah, untuk melaksanakan pendidikan karakter berjiwa kepemimpinan yang sesuai dengan islam melalui pengkaderan PII, guna meningkatkan kualitas pendidikan.” Demikian.