Pidie Jaya – Pesta Demokrasi 2024 di Republik ini segera dimulai, para kontestan mulai eksis unjuk diri dengan berbagai kegiatan, biografi dan prestasi untuk merebut suara hati rakyat yang dicintai.
Kiranya Indonesia lebih baik lagi dengan terpilihnya partai politik, perwakilan daerah dan anggota legislatif yang berfikir konstruktif, naratif dan kreatif mengemban amanah rakyat yang diwakili.
Magnet Pemilu 2024 kian terasa, sejumlah lembaga survey mulai melakukan kegiatan, demikian juga dengan kelompok masyarakat di berbagai tempat melalui perangkat digital ikut membuat polling.
Polling tersebut untuk mengukur elektabilitas maupun popularitas calon pemimpin yang akan menakhodai daerah mereka, semangat perubahan itu begitu terasa.
Adalah Kabupaten Pidie Jaya salah satunya, rakyat yang mendiami daerah ini turut membuat polling dengan pertanyaan “Siapakan calon Bupati Pijay 2024 – 2029 paling ideal yang bisa membawa Pidie Jaya ke arah yang lebih ke depan ?“.
Dalam beberapa pekan terakhir polling ini berseliweran di platform WhatsApp masyarakat Pidie Jaya dan warga daerah ini begitu antusias mengisinya saban hari dan ini pertanda perubahan sangat dinanti-nanti setelah hampir sepuluh tahun daerah ini dinakhodai oleh mereka yang mengklaim dirinya Asli.
Amatan kami, polling tersebut kian hari menunjukkan perkembangan yang cukup berarti sebagai suatu respon masyarakat wilayah ini atas polling sebelumnya yang menempatkan perahan Dr. H. Said Mulyadi, SE., M. Si sebagai peraih suara tertinggi yang realitasnya jauh panggang dari api.
Fakta bernarasi, petahana Dr. Said Mulyadi, SE., M. Si menempati urutan ketiga dengan perolehan suara 14.8%, disusul H. Hasan Basri, ST., MM 28.3% dan Idris Djohan, SE., M. AP di urutan pertama dengan 36.7%. Polling tersebut menempatkan sejumlah tokoh lainnya seperti H. Sibral Malasyi, MA, H. Ikhsanuddin MZ, SE., MM, M. Yusuf Kreh Kroh dan Thamren Ananda dengan perolehan suara berjenjang.
Idris Djohan, SE., M. AP yang memimpin polling buatan rakyat Pidie Jaya adalah salah seorang tokoh masyarakat bekas wilayah Pidie kelahiran Trieng Gadeng dan besar di perantauan.
Ia berprofesi sebagai pengusaha yang kerap membantu pembangunan Pidie Jaya semasa Kabupaten ini dipimpin Allah Yarham Drs. HM. Gade Salam.
Disamping itu Idris Djohan kerap dipersepsikan masyarakat Pidie Jaya sebagai penerus mediang Bang Gade yang sangat visioner membangun Pidie Jaya, baik peradaban maupun pembangunan.
Idris Djohan bertekad membangun Pidie Jaya dari berbagai sisinya yang sedang terpuruk dalam sepuluh tahun terakhir. Seperti tata kelola pemerintahan yang transparan, pengolahan keuangan yang akuntabel, pembangunan Mesjid Agung sebagai pusat peradaban Islam di Pidie Jaya, penataan tata ruang kota yang representatif, optimalisasi pendidikan dayah dan penerapan Syari’at Islam yang kaffah.
Polling ini tentunya harapan yang sangat membumi dari masyarakat yang menghuni wilayah bekas Pidie ini, tumpuan harapan agar daerah ini ke depan dipimpin oleh mereka yang bertalenta demi terwujudnya kesejahteraan sesungguhnya.
Penulis: Hasbullah AW, Tokoh Masyarakat Meureudu