Lhokseumawe – Kontras.net | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Lhokseumawe menggelar pasar murah yang merupakan agenda rutin dengan tujuan pengendalian inflasi.

Kegiatan tersebut di laksanakan di Halaman Masjid Islamic Center, Desa Mon Geudong, Kec. Banda Sakti, pada hari Minggu, (17/12/2023), yang beriringan dengan Pasar Kuliner Ahad Festival.

Kegiatan ini merupakan sinergitas BI Lhokseumawe dengan Pemerintah Kota Lhokseumawe dengan maksud mencegah terjadinya inflasi.

Kepala Unit Sistem Pengawasan Sistem Pembayaran Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Tatag Budiarto menuturkan, kita berikan diskon setiap masyarakat yang inisiatif melakukan pembayaran mengunakan metode QRIS sebesar 5 ribu.

“Bank Indonesia terus menggalakkan program QRIS agar masyarakat lebih memilih Aplikasi QRIS tersebut, total kebutuhan pokok yang kita sediakan sebanyak 2 Ton.” Sambung tatag.

“Komunitas dalam pasar murah pihaknya menyediakan, 1000 kg gula pasir, 1000 Liter minyak goreng & 500 butir telur ayam, juga 3000 Kg beras.”

Fenomena QRIS telah menjadi pilihan pembayaran yang populer di Indonesia. Simak cara membuat QRIS dan bergabunglah dengan 26,7 juta bisnis lainnya yang sudah menggunakan QRIS di seluruh Indonesia.!

Menurut Penulusuran Media Kontras.net Data Pengguna QRIS, Bank Indonesia mencatat, sampai dengan Juni 2023, jumlah merchant QRIS telah mencapai angka 26,7 juta dengan total jumlah pengguna QRIS sebanyak 37 juta. Jumlah tersebut sudah mencapai 82% dari total target pengguna 45 juta di tahun 2023.