Lhokseumawe-Kontras.net | Pasangan calon Walikota Lhokseumawe, Fathani-Zarkasyi mengajak untuk hentikan kampanye berbau negative. Terlebih lagi kampanye masuk ranah pribadi yang tidak pantas disampaikan ke publik.

Hal itu disampaikan paslon nomor 4 Fhatani-Zarkasyi saat gelar konfrensi pers di  Media Canter, Sabtu sore. (23/11/2024)

Fathani juga mengungkapkan pada masa kampanye Pilkada 2024, dirinya dan Zarkasyi menjadi sasaran kampanye negatif sampai masuk ke personal keluarga mereka.

“Sudahlah [setop] kampanye negatif, karena masyarakat sudah cerdas, sudah bisa memilah dan sudah bisa memilih. Saat ini, kampanye seharusnya jadi festival ide-ide dan gagasan atau solusi-solusi yang akan dibuat untuk Lhokseumawe yang kita cintai,” tutur Fathani.

Dalam kesempatan yang sama Pasangan calon wali kota-wakil wali kota Lhokseumawe, Fathani-Zarkasyi, mengatakan juga sudah berkonsultasi dengan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, soal indikasi ada aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat publik Lhokseumawe yang tidak netral di Pilkada 2024.

Paslon nomor urut 4 dengan akronim (Fazar) itu juga mengimbau kepada tim sukses dan masyarakat yang menemukan indikasi tersebut agar melaporkan kepada Kementerian Dalam Negeri melalui nomor kontak pengaduan.

“Kami mendapat laporan tentang adanya indikasi ketidaknetralan ASN dan pejabat publik Lhokseumawe, termasuk penyalahgunaan wewenang mesin birokrasi,” ucapnya.

“Dalam hal ini, melalui jalur khusus kami, kami sudah berkonsultasi dengan Wamendagri Bapak Bima Arya. Untuk pengaduan, memberikan nomor hotline pengaduan terhadap ketidaknetralan ASN dan pejabat publik,” ujar Fathani

Fathani juga berharap dalam empat hari ke depan masyarakat bisa menentukan pemimpin terbaik di Lhokseumawe

“Untuk masyarakat Kota Lhokseumawe manfaatkan hak pilih Anda untuk masa depan Lhokseumawe yang kita cintai. Jangan golput, jangan takut intimidasi, jangan takut tekanan, laporkan bila melihat kecurangan,”tutup Fathani.