Janto, Kontras.Net | Kadisdikbud (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) Kabupaten Aceh Besar, Bahrul Jamil, S.Sos., M.Si. Membuka dan memberi arahan kepada sejumlah Ketua Komite sekolah dan Kepala SD dan SMP di Gedung Dekranas Aceh Besar, Gani-Ingin Jaya Aceh Besar pada Sabtu, 25 Mei 2024.
Dalam sambutannya Bahrul Jamil yang sering di sapa pak BJ menyatakan “Butuh bantuan dan dukungan semua pihak, dinas dan pemerintah tidak mampu mengelola pendidikan sendiri”. Pak BJ melanjutkan “Komite Sekolah diharapkan dapat terlibat aktif dalam mengontrol pelaksanaan pendidikan di daerahnya, sesuai dengan fungsi dan peran masing-masing”.
Salah satu usaha yang saat ini dilakukan guna memajukan dunia pendidikan adalah “Pemda Aceh Besar akan membuat sekolah terpadu di Kabupaten Aceh Besar dalam waktu dekat”. Penguatan Komite sekolah tahap kedua ini mengambil tema “Kita tingkatkan mutu pelayanan satuan pendidikan di Kabupaten Aceh Besar”.
“Pendidikan Aceh Besar masih belum terlalu baik, untuk itu perlu dukungan semua pihak termasuk komite sekolah dan tokoh-tokoh pendidikan memberikan masukan dan dukungan bersama-sama memajukan pendidikan di Aceh Besar,“ lanjut Pak BJ.
Peran komite sekolah hendaknya harus pro aktif, peduli dan dapat terlibat langsung untuk saling bahu membahu. Komite perlu memahami tupoksinya, membangun komunikasi yang baik dengan wali murid termasuk membicarakan tentang kemajuan sekolah.
Soal kaderisasi, Aceh Besar perlu melakukan kaderisasi guna penguatan sumber daya manusia (SDM) diantaranya guru, dan siswa yg akan melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Penguatan komite sekolah ini diikuti 27 sekolah jenjang SD, jenjang SMP 3 sekolah dengan jumlah peserta 120 orang. Untuk masing-masing sekolah , 1 kepala sekolah, 2 orang komite dan 1 tokoh pendidikan.
Kegiatan ini dengan 3 orang pemateri, pertama Dr. Silahuddin, M.Ag kedua Darliana, S.Ag., M.Ag dan ketiga Noerdin.