Kontras. Net, Banda Aceh| Ditengah hiruk pikuk suasana akan berakhirnya masa jabatan Gubernur Aceh, sejumlah tokoh di Aceh memberikan pandangannya terkait siapa yang paling layak dan cocok menjadi PJ. Gubernur Aceh nanti. Pandangan tersebut berdasarkan sejumlah pertimbangan seperti track record dan prestasi juga kiprah yang pernah dilakukan oleh PJ. Gubernur nanti.

Ketua Umum Barsela Muda, Alfian Rinaldi menyebut Indra Iskandar paling layak menjadi PJ. Gubernur Aceh jika ingin Aceh maju dan terkoneksi dengan sempurna dengan pemerintah pusat. Menurut Alfian yang juga mantan Sekjend Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) Universitas Syiah Kuala ini, sampai saat ini ia belum melihat sosok yang lebih cocok menjadi PJ. Gubernur Aceh selain Indra Iskandar.

“Beliau itu Sekjend DPR RI. Posisinya mentereng di Nasional kalau rela jadi PJ. Gubernur Aceh kan sangat luar biasa. Otsus kita akan habis, komunikasi kita dengan pusat lemah. Kuncinya sekarang ini kalau mau Aceh bangkit PJ. Gubernur ya harus seperti Pak Indra Iskandar” Jelas Alfian.

Senada dengan Alfian, Ketua Yayasan Aliansi Peduli Lingkungan Aceh, Rahmat Syukur yang juga merupakan mantan ketua salah satu Paguyuban mengatakan Indra Iskandar harusnya dipaksa pulang ke Aceh untuk membangun Aceh dengan relasi yang beliau miliki sekarang ini.

“Pak Indra itu salah satu putra terbaik Aceh di Jakarta. Beliau adalah aset. Bila perlu kita paksa beliau untuk pulang untuk pimpin Aceh. Aceh ini bukan tidak ada uang, tapi kita butuh orang cerdas yang memimpin” Tegas Rahmat Syukur yang akrab disapa Syukur Tadu.

Azhari Mayva, Tokoh Barsela di Jakarta juga menyampai kan hal yang sama. Menurutnya Indara Iskandar merupakan PJ. Gubernur Aceh yang tepat, karena indra iskanda memiliki integritas yg tinggi dan gagasan yg luas. Hal tersebut terbukti dengan merubah wajah perlemen DPR RI dengan konsep perlemen moderen dan juga merupakan orang yg tepat untuk menyelesaikan persoalan antara Aceh dan jakarta yang sampai saat ini masih terkesan saling tarik ulur mengenai UUPA.

“Indra iskandar memiliki jaringan yg bagus di jakarta yang dengan itu beliau bisa membangun Aceh menjadi lebih baik” Tambah Azhari yang juga merupakan salah satu pengusaha sukses di Jakarta.

Azhari Mayva yg juga merupakan penasehat Barsela Muda, juga mengatakan kalau Indra Iskandar akan dapat bekerja secara independen dalam menjalankan pemerintahannya karena tidak memiliki kelompok atau geng tertentu yg dapat merusak kinerja pemerintahan Aceh sampai terselenggara nya pemilu serentak 2024 nanti.